Tuesday, December 20, 2011

HAMKA: Di Bawah Lindungan Kaabah

Diri ini cukup kagum dan meminati HAMKA, beliau adalah idola diri ini sejak kecil, hingga kini masih mendengar ceramah-ceramahnya online dan masih terkesan dengan novel-novel beliau. Novel beliau Tenggelamnya Kapal Vam Der Wijck masih kuingati sehingga kini. Begitu seni dan halus rasa cinta yang diolah dalam penulisan novel-novelnya sehingga menyentuh kalbuku.

 Disertakan link buku beliau Di Bawah Lindungan Kaabah yang difilemkan. Tontonlah Full Movie di sini... Di Bawah Lindungan Kaabah...





Al Fatihah untuk HAMKA... pemergiannya tiada gantinya sehingga kini...



Biodata HAMKA


Prof. Dr. Haji Abdul Malik Karim Amrullah atau lebih dikenal dengan julukan Hamka, yakni singkatan namanya, (lahir di Maninjau,Tanjung Raya, kabupaten Agam, Sumatera Barat, 17 Februari 1908 – meninggal di Jakarta, 24 Juli 1981 pada umur 73 tahun) adalah sastrawan Indonesia, sekaligus ulama, ahli filsafat, dan aktivis politik.

Hamka merupakan salah satu orang Indonesia yang paling banyak menulis dan menerbitkan buku. Oleh karenanya dia dijuluki sebagaiHamzah Fansuri di era modern. Belakangan ia diberikan sebutan Buya, yaitu panggilan untuk orang Minangkabau yang berasal dari kataabi, abuya dalam bahasa Arab, yang berarti ayahku, atau seseorang yang dihormati.

Ayahnya adalah Haji Abdul Karim bin Amrullah, yang merupakan pendiri Sumatera Thawalib di Padang Panjang. Sementara ibunya adalah Siti Shafiyah Tanjung yang meninggal pada tahun 1934. Dalam silsilah Minangkabau, ia berasal dari suku Tanjung, sebagaimana suku ibunya.

No comments: