Tuesday, December 27, 2011

Puisi Cinta - Perahu itu



Saat, keinginan berlayar tak tertahan
Kubawa hati mengarungi samudera nan terbungkus awan
Indah, seindah rasa menyelimuti harapan
Tentang asa, cita-cita dan masa depan

Kupenuhi perahu dengan segumpal CINTA
Kugantungi secercah cahaya sebagai penyerta
Kuhiasi dinding-dindingya dengan rindu yang sejuta
Kukayuh sesekali dengan cemburu dan air mata

Dan....
Ketika perahu terlalu sarat akan beban
Ketika terbentuk hasrat memiliki perahu tambahan
Ketika aku tak sanggup mengayuh sendirian

Aku tergulung ombak demikian kencang
Terguncang keras menerpa bebatuan karang
Meninggalkan cerita tentang harapan, terbuang
Mengikis gumpalan CINTA yang terlanjur memberi terang

Aku tenggelam
Perahuku karam

By Monique


2 comments:

Haji Valentino Ibni Abu Bakar said...

Biar perahu itu dibawa ombak yang penting nahkhodanya gagah dgn iman dan takwa tanpa takut akan ombak dan terus takut dgn penciptanya Allah. Gagahkan diri ini Ya Allah. amin

Mckelate said...

Thanks V...bertuahnya dikelilingi oleh sahabat yang bersama semasa susah dan senang. TQ Allah